Pembangunan daerah tidak dapat dipisahkan dari lembaga pendidikan yang ada di dalam kota.
Karena pendidikan tinggi memiliki kelebihan diberbagai bidang jika dibandingkan dengan lembaga lainnya.
Pemkab Pasuruan menggelar penandatanganan kesepakatan alias MoU (memorandum of understanding) dengan seluruh Perguruan Tinggi di Pasuruan.
Pelaksanaan Penandatanganan MoU tersebut digelar di Hotel Dalwa, Selasa (2/7/2024) pagi.
Dihadiri Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto; serta para Rektor atau Ketua Yayasan Perguruan Tinggi se-Pasuruan Raya.
Pantauan di lapangan, penandatanganan MoU dilakukan oleh Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto.
Kemudian Rektor Universitas Islam Internasional Darullugah Wadda’wah, Habib Segaf Baharun; Rektor Universitas PGRI
Wiranegara, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Sunniyah Salafiyah Sidogiri dan Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Sidogiri.
Turut hadir Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah Bangil dan Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU)
Pasuruan hingga Ketua STAI Salafiyah Bangil maupun Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Muta’allimin Wal Mutaallimat Raci.
MoU mengarah pada kerja sama antara Pemkab Pasuruan dengan Universitas se-Pasuruan Raya dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Serta mendukung pembangunan daerah maupun peningkatan pelayanan publik yang prima.
Andriyanto mengatakan bahwa MoU antara Pemkab Pasuruan dengan dunia kampus tak lain untuk melaksanakan UU nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
Dalam undang-undang tersebut tertulis bahwa “Perguruan Tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat”.
“Tujuannya tidak lain untuk mendukung pembangunan daerah dan peningkatan pelayanan publik yang prima. Khususnya kegiatan pengabdian kepada masyarakat,” urainya.
Di hadapan para civitas akademik, Andriyanto menegaskan bahwa Pemerintah Daerah tidak dapat bekerja sendiri.
Peran akademisi juga sangat dibutuhkan dalam mencetak generasi unggul yang dibekali ilmu pengetahuan di masing-masing kampusnya.
“Mudah-mudahan kesepakatan bersama ini bisa segera ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerjasama antara Fakultas dengan Perangkat Daerah.
Karena ini bukan sekedar kesepakatan kerjasama saja. Tetapi harus disambung dengan kerjasama lebih lanjut,” tandasnya.
Masih dalam sambutan singkatnya, Pj. Bupati Andriyanto mengutarakan, sinergi kolaborasi tersebut.
Diharapkan mampu memberikan kesempatan untuk saling berkomitmen bersama sama.
Sehingga akan mempermudah pelayanan publik, khususnya di sektor pendidikan.
Sekaligus berperan dan berkontribusi aktif dalam akselerasi capaian dan target pembangunan. Baik jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang.