Desa merupakan lingkungan yang asri dan sejuk serta jauh dari polusi udara yang terjadi karena industri.
Selain itu desa juga menjadi latar belakang terbentuknya kota yang menjadi pusat ekonomi wilayah.
Sejarah Desa Sumberjambe tidak terlepas dari legenda yang tumbuh subur dari turun temurun manjadi cerita khas masyarakat diwilayah Jember utara.
Awal mula didasarkan pada banyaknya pohon pinang (yang dalam bahasa Jawa disebut jambe) yang banyak dijumpai di desa ini kala itu.
Pohon pinang menjadi salah satu mata pencaharian masyarakat pada umumnya selain bercocok tanam.
Pohon pinang merupakan salah satu pohon dengan banyak manfaat, dari buah, daun, batang sampai ke akarnya.
Buah dan akar pohon pinang dapat digunakan sebagai obat tradisional/herbal yang bermanfaat bagi kesehatan.
Sedangkan daunnya banyak digunakan masyarakat kala itu sebagai atap rumah, pondok bahkan untuk acara-acara adat masyarakat.
Batang pohon pinang banyak dimanfaatkan masyarakat sebagai perabot rumah tangga dan jembatan alternatif.
Yang berfungsi untuk menghubungkan sungai, selokan bahkan tebing/lembah (cora dalam bahasa madura).
Seiring kemajuan jaman, lomba tradisional “panjat pinang” yang merupakan olah raga tradisional khas masyarakat desa
Sumberjambe, sudah menjadi kegiatan rutin yang merambah sampai pelosok negeri.
Saat anda berkunjung ke desa Sumberjambe akan disuguhkan pemandangan alam yang menakjubkan.
Deretan pohon pinang/jambe yang tumbuh subur menghias pelataran kebun, sawah dan batas desa.
Nuansa agamis, dermawan, sopan santun & menjaga tradisi adat istiadat merupakan sifat, watak dan karakteristik
masyarakatnya.
Alm. KH.FADLILAH (salah satu tokoh agama terkemuka) dengan sosok pemimpin desa/Petinggi Bpk. Karjowidjojo.
merupakan beberapa tokoh penting, berwibawa dan berpengaruh kala itu.
Inilah yang mungkin menjadi inspirasi nenek moyang pertama yang menginjak kaki dan memberi nama desa dengan nama “SUMBERJAMBE”.
Daftar kepala desa yang pernah menjabat hingga sekarang adalah sebagai berikut :
- Bujuk SARNADI (s.d 1937),
- Bpk.KARJOWIDJOJO (1937 s.d 1967),
- Bpk. ARSOWIDJOJO (tahun 1967 s.d 1987),
- Bpk.SUHARDI (tahun 1987 s.d 1995),
- Bpk. ABD. RHAZAQ (tahun 1995 s.d 2008),
- Bpk.AHMAT MUNAWIR (tahun 2008 s.d 2014),
- Bpk. MUSAKKI ( tahun 2014 s.d sekarang).
